Selamat Datang Di Website Resmi, SUARA INDEPENDEN JURNALIS INDONESIA

Riyanda Chaikal: Untuk Generasi Muda, Kita Bangga dengan Jati Diri Kita yang Sebenarnya



Politik Dinasti Jati diri Kita Sebenarnya ?

Oleh: Riyanda Chaikal

            Jurnalis Way Kanan




WAY KANAN -Akhir-akhir ini ada perbincangan hangat yang mencuat ke permukaan publik, yakni soal dinasti politik yang ada di Kabupaten Way Kanan.

Ramai perbincangan sampai ke warung warung kopi, dan menyeluruh ke segala elemen masyarakat.

Saya pun tertarik untuk menanggapi secara serius, dan akan saya jelaskan secara perlahan dan menyeluruh.

Mungkin perspektif ini sedikit berbeda dibanding kebanyakan netizen yang tidak setuju dengan dinasti politik yang terjadi. 

Pertama saya akan mengkritik orang-orang yang tidak rasional atau bahkan irasionalitas terhadap realitas yang ada dan erat kaitannya dengan sejarah kita sebagai bangsa.

Mengapa demikian, soal Dinasti Politik yang ada adalah bagian dari asbabunnuzul kita sebagai bangsa. Saya ingin bertanya sebelumnya, Apakah dirimu lupa akan sejarah Nusantara yang terdiri dari banyak kerajaan???atau bahkan sebagai generasi muda engkau pungkiri sejarah kita.

 Dan selanjutnya sistem kerajaan yang dipakai adalah sistem Dinasti yang tidak bisa kita pungkiri bahwasannya, Dinasti adalah DNA bangsa kita.

Masa kita sebagai bangsa memungkiri hal tersebut, gilee lu ndroo. Sejarah bangsa aja lu lupaaa.

Seharusnya kita bangga dengan demokrasi kita yang berbeda dengan demokrasi barat, demokrasi kita masih berlandaskan dinasti, karena sekali lagi DNA kita sebagai bangsa tidak bisa serta merta kita lupakan.

Itu merupakan jati diri kita sebagai bangsa yang mempunyai ciri dan kultur entitas yang tidak dimiliki bangsa lain.

Untuk generasi muda, kita Bangga dengan jati diri kita yang sebenarnya. Lebih baik menjadi diri sendiri daripada berpura menjadi orang lain, yang palsu dan semu.

Selain itu, jika ada yang iri terhadap pencapaian mungkin wajar apabila komentar negatif atau bahkan tendensi kebencian pribadi terhadap keluarga atau sesorang acap kali diserang secara personal.

Saya nasehati, kalaupun dia dinasti, keluarga dan sebagainya jika memang dia mampu dari "segi apapun" ya kita harus akui juga dong, berarti keluarga mereka memang lebih dari yang lain atau kita.

Saya pernah ikut dalam kontestasi politik 2019, pemilihan legislatif DPRD Way Kanan Dapil 1 meliputi Blambangan Umpu, Negeri Agung, dan Umpu semenguk. Toh saya akui kekalahan saya, karna dari segi apapun sy banyak kekurangan, mereka yang duduk meraih kursi kita akui kemampuannya, mereka adalah pemenang dan pastinya lebih dari kita.

Teruntuk kalian objektif dong kata Kak Joe, memang harus perlu rasionalitas melihat realita politik yang ada, jangan mengedepankan subjektifitas atau tendensi pribadi terhadap keluarga, golongan, atau partai tertentu.

Saya meyakini bahwasannya soal isu Dinasti politik ini tidak datang dengan sendiri dan begitu saja, mungkin ada yang sengaja menggelindingkan isu menggiring opini publik, jelas saya paham aktor intelektualnya, tinggal kalian menerka dan meraba.

0 Komentar